Jumat, 24 Oktober 2014

satu lagi pelajaran hari ini

Kadang gue suka mikir, " kenapa hidup gue gini banget sih? gue pengen kayak dia yang bisa enak enak aja gak belajar tapi nilainya bagus. atau kayak si ini yang hidupnya lancar banget.". Tapi, sekali lagi gue diingetin sama ALLAH, kalau mungkin banyak orang yang lebih susah dari apa yang gue rasain. walaupun masalah mereka dalam konteks yang berbeda.

Gue menengok ke salahsatu orang di lingkungan gue. Dia ada dalam keadaan dimana keluarganya gak bisa disatukan dalam satu cinta lagi. Dia memilih keluar dari kehidupan nikmatnya bersama ibu dan adiknya karna kehidupan yang sepertinya keliatan enak dari jauh sebenernya neraka buat mereka. Mereka rela bangun semua dari awal lagi. Bangkit lagi walau harus ngerasain kejamnya realita yang disebut dengan kehidupan. Mereka melewati fase fase yang gak semua orang bisa lewatin. Kadang setiap gue denger cerita dia gue ngerasa kayak lagi nonton drama. Gue mikir " is it true? Apa gue bisa kayak dia kalo keluarga gue yang mengalami itu semua?"

Gue mengucapkan terima kasih sama Allah karna masih punya keluarga yang utuh. Mama, papa, kakak-kakak gue dan gue sendiri tentunya. Konflik pasti ada dalam hidup keluarga kami. Tapi kami masih disatukan oleh ikatan yang sama. Kasih sayang keluarga. Dan gak ada yanh lebih sempurna dari itu. Dari cerita temen gue sekarang gue ngerti, kalo gak mungkin manusia di kasih jalan hidup yang salah sama tuhan. Tuhan maha tau mana yang terbaik buat umatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar